Pintu Air
Semalam kembali mengobrol hingga mahalabiu tentang generasi Z dan generasi alpha. Karakteristik yang ditemukan hari ini terlihat seperti tak punya motivasi belajar dan menggali pegetahuan, pun tak berlogika, apalagi memiliki sensitivitas. Saia melihat dari sisi berbeda. Generasi Z hingga alpha, adalah generasi molekul bebas, yang sedang berupaya secara soliter menemukan keyakinannya. Informasi yang berlimpah yang
Membaca Politik Ruang
Proses panjang sudah dilalui, hingga kemudian lahir Perda Kaltim No. 1 tahun 2016. Setelah lebih dari sepuluh tahun provinsi ini tidak memiliki acuan dalam menentukan ruang. Ini bukan hasil yang terbaik, dan juga bukan hasil yang baik, namun ini jauh lebih baik dibandingkan dengan apa yang ada sebelumnya. Walaupun kemudian ada yang aneh di dalam
Nyampah
Semalam menyaksikan diskusi para tetua sebuah organisasi lingkungan yang cukup besar di tanah Java masa lalu. Semacam merawat memory, mereka bertemu. Ada yang kemudian menjadi PNS, wiraswasta, aktivis, hingga akademisi. Mereka dipertemukan dalam pendidikan dan pelatihan. “Kita akan buka lagi tahun ini, sekarang sedang disusun ulang modulnya,” ujar kawan itu padaku berulang. “Bupati ingin agar
Apa Yang Bisa Dibanggakan?
“Dulu syuting film Beta Maluku disini. Lapangan bolanya ada di situ,” ujar kawan yang menemani perjalanan. Tak jua tiba di lapangan sepak bola. Hanya sesaat melintas kampung ini, karena hanya singgah sesaat di pelabuhan. “Di sini menyelesaikan konflik dengan sepak bola,” lanjutnya. Proses mempertemukan tak selalu harus di meja perundingan. Warung Kopi juga bisa menjadi
Praktik Intuisi Teori
Sadar saja, ketika pertama kali membuka mata, mendengarkan bebunyian pada gendang telinga, merasa rabaan kulit, menghirup aroma di penciuman, hingga mengintuisikan masa pada naluri, sedang ada teori yang di pertentangkan. Denyut informasi yang terbangun, membentuk teori itu. Pun kemudian praktik berlangsung. Tak ada praktik tanpa teori. Pun teori berbangun dari praktik. Siklusnya dipengaruhi pada lingkungannya